Saturday 24 October 2009

Jaman Serba Susah

"cari uang Susah... makan susah... hidup serba susah..." hampir setiap hari kita mendengar keluhan itu di sekitar kita... Ya siH... kenyataan ini ada dihadapan kita, apalagi diperparah dengan harga-harga kebutuhan lain yang semakin melambung, belum lagi juga dengan adanya inflasi... Huft... Yang lebih parah lagi banyak pengangguran di mana-mana.

Tahun 2008, Indonesia menduduki peringkat pertama di Asia dalam jumlah pengangguran tertinggi...(). Banyak sumber memberi prediksi akan naiknya angka pengangguran di Indonesia pada tahun 2009 sekitar 9%. Angka pengangguran terbuka di Indonesia per Agustus 2008 mencapai 9,39 juta jiwa atau 8,39 persen dari total angkatan kerja. Angka pengangguran turun dibandingkan posisi Februari 2008 sebesar 9,43 juta jiwa(8,46 persen).

Menurut survei Badan Pusat Statistik terhadap tenaga kerja setiap Februari dan Agustus setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut diperoleh, pengangguran dengan gelar sarjana sekitar 12,59%. Jadi bisa dibayangkan berapa jumlahnya bila angka tersebut naik sekitar 9%.Dari data di atas, sudah sangat jelas Indonesia mempunyai permasalahan yang tidak ringan dalam mengatasi pengangguran, utamanya yang bergelar sarjana. Sudah kuliah bayar mahal, ujung-ujungnya menganggur juga. Bila tidak segera diatasi, angka ini bukannya semakin turun tapi akan melonjak naik. Apalagi bila mengingat tiap tahun ada dua gelombang wisuda di tiap Perguruan Tinggi (PT), maka tinggal mengalikan saja jumlah tersebut dengan jumlah PT diIndonesia.

Apa lagi sarjana yang sudah mendapat pekerjaan, nasibnya pun masih terancam juga dengan PHK mengingat keadaan perekonomian Indonesia yang masih belum bangkit dari keterpurukan. Krisis global yang menginduk kepada Kapitalisme berimbas juga pada semakin tingginya angka pengangguran.

Maka, kita semua membutuhkan solusi atas keadaan ini. Klo itu solusi finansial, berarti kita harus membuat sebuah usaha.
Mau usaha apa?
Itu hal pertama kali yang kita tanyakan. Kalau kita sedikit peka dengan lingkungan dan situasi sekitar, maka di sana banyak sekali potensi yang bisa dijadikan sarana usaha/bisnis. Misalkan saja, sampai saat ini siapa yang tidak membutuhkan pulsa? nah dari sana bisa diperoleh bahwa pulsa sekarang ini dan seterusnya (entah sampai kapan, mungkin sampai muncul teknologi baru lagi yang bisa menggeser pasar pulsa) pulsa pasti dicari setiap orang. Bener nggak? Apalagi kita lihat sekarang ini hampir seluruh lapisan masyarakat sudah dapat mengakses handphone dengan harga yang murah. Hampir disetiap sisi jalan banyak saya temui pedagang kaki lima dengan bangganya menenteng handphone kesana-sini. Pernah juga saya mendapati tukang becak yang sedang asyik bercakap-cakap dengan teman seperjuangannya (juga tukang becak) melalui handphone kesayangannya.. ...

Nah, dari ilustrasi di atas, kalau misalkan kita berbisnis pulsa, pasti lakunya kan? nah.. dari sana kita bisa mendapatkan penghasilan baru lagi. Ini hanya merupakan salah satu dari banyak contoh yang ada, sehingga kita bisa menggali lebih dalam potensi-potensi yang ada di sekitar kita mulai dari hal yang kecil.

Klo ngomong-ngomong soal bisnis pulsa tadi, kebetulan saya punya mitra kerja dengan salah satu perusahaan komunikasi yang berkantor pusat di Solo. Yakni PT Duta Manunggal Abadi, perusahaan ini sudah mempunyai ribuan mitra kerja yang tersebar di seluruh Indonesia. Yang mempunyai omzet yang terus meningkat.

Kalau kita bahas sedikit tentang pulsa tadi,memang sich... kalau kita jual pulsa untungnya sedikit-sedikit, tapi pasti lakunya...benar ya? Sama halnya kalau kita jual bensin, dia pasti lakunya tapi keuntungannya sedikit-sedikit. Nah, kalau misal kita tidak jual bensinnya tapi jual Pom Bensinnya? pasti keuntungannya jauh lebih besar ya? tentunya dong... Nah di sini kita juga bukan hanya jual pulsa tapi kita juga menjual keagenannya.. yang pastinya keuntungan yang akan kita peroleh jauh lebih besar kalau kita hanya jualan pulsa.....

Nah... kalau anda tertarik, anda juga bisa menjadi mitra kerja kami. Silahkan klik di sini untuk melanjutkan pembahasan ini.

7 comments:

apri said...

Pengangguran memang masalah yang kompleks di Indonesia

kia said...

pengangguran memang masalah yang kompleks di Indonesia...
oleh karena itu kita sebagai penerus bangsa harus dapat meminimkan permasalahan tersebut...

hMzakki said...

@Apri & Kia :
Yapz, inilah amanah kita sebagai penerus utk ttp mmperjuangkannya...
Trims dah mmpir.....

nda said...

pengangguran memang masalah yang sulit diatasi..

hMzakki said...

@Nda:
Sbnernya mudah, hny saja kesadaran dan kemauan masyarakat utk mencoba membuka lapangan pekerjaan sangatlah minim. Seakan sudah jadi budaya yang mendarah daging, "kalau sudah lulus sekolah/kuliah lalu cari pekerjaan".

Thank's sudah mampir ya..

Anonymous said...

Nice fill someone in on and this mail helped me alot in my college assignement. Thank you on your information.

Anonymous said...

Exercise ferments the humors, casts them into their meet channels, throws substandard redundancies, and helps nature in those confidential distributions, without which the association cannot subsist in its vigor, nor the man fake with cheerfulness.